Jakarta,IntiJayaNews.com – Hingga Senin malam (6/10/2025), jumlah korban meninggal dunia akibat ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren atau Ponpes Al Khonizy, Sidoarjo, Jawa Timur bertambah menjadi 66 orang.
Dikutip dari KompasTV, Selasa (7/10/2025), 66 korban meninggal dunia tersebut, termasuk tujuh potongan tubuh.
Ketujuh potongan tubuh tersebut saat ini tengah diidentifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.
Sedangkan tim di lapangan terus melakukan proses evakuasi dan pembersihan puing bangunan hingga Selasa pagi.
Alat-alat berat masih beroperasi untuk mengangkat puing-puing reruntuhan bangunan.
Sebelumnya, Basarnas mengatakan proses evakuasi dan pembersihan puing bangunan musala Ponpes Al Khoziny akan terus dilakukan hingga seluruh korban ditemukan.
Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii menegaskan operasi SAR dilaksanakan 24 jam.
“Terkait operasi Badan SAR Nasional, kita nyatakan selesai pada saat tempat kejadian kita yakinkan bahwa sudah dipastikan tidak ada korban (di lokasi kejadian),” kata Syafii dalam konferensi pers, Senin (6/10/2025) petang.(kompastv)





