Sidoarjo,IntiJayaNews.com – Sebanyak 102 santri korban ambruknya bangunan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur telah berhasil dievakuasi.
Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit mengatakan, pihaknya menduga masih terdapat 38 orang yang terjebak dalam reruntuhan.
Mengingat berdasarkan informasi dari pihak pondok pesantren terdapat kurang lebih 140 santri yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.
“Artinya saat ini diperkirakan ada 38 santri yang masih terjebak,” kata Nanang dalam keterangannya, Selasa.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya telah memperluas parameter steril di lokasi kejadian supaya proses evakuasi bisa berjalan dengan lancar.
“Karena petugas yang sedang berusaha evakuasi sangat sensitif terhadap suara, sementara di depan ponpes banyak masyarakat berkerumun dan menimbulkan suara-suara yang mengganggu konsentrasi,” jelasnya, dikutip dari Antara.(*)