Warga Jembatan Besi Minta Saluran Air Segera Dikuras
JAKARTA,IJN.CO.ID – Warga Jembatan Besi VIII Kecamatan Tambora minta pada Sudin PU Tata Air Jakarta Barat untuk segera menguras saluran air di wilayah tersebut. Pasalnya air dari saluran air sudah melimpas ke jalan sehingga merusak jalan disana.
Masalah ini kata warga sudah dilaporkan ke Sudin PU Tata Air Jakarta Barat karena sudah lama saluran air disitu tidak pernah dibersihan sehingga lumpur mengeras . Disampung itu, selain lumpur sudah mengeras, jembatan yang menghubungkan rumah warga dengan jalan sudah berkali kali dilakukan betonisasi.
Jadi untuk pembersihan saluran air diwilayah Jembatan Besi VIII harus menggunakan alat pemecah beton. Karena beton yang berada didepan rumah warga sudah berlapis lapis. Bila beton tersebut tidak dipecah dengan alat pemecah beton, lumpur didalam saluran itu tidak bisa dikeruk, ujar warga.
Sementara itu, Kasie Prasarana Sarana dan Kebersihan Lingkungan Kelurahan Jembatan Besi, Rully Amanda mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali menghubungi Sudin PU Tata Air Jakarta Barat untuk menanyakan kapan saluran air di jalan Jembatan Besi VIII dikuras lumpurnya.
“Baru kali ini ada jawaban dari Sudin PU Tata Air Jakarta Barat bahwa pihaknya segera akan menguras saluran air di jalan Jembatan Besi VIII”, ujar Rolly Amanda.
Rully Amanda juga berharap agar warga Jembatan Besi yang saluran airnya terkena normalisasi saluran hendaknya membantu kelancaran tugas Sudin PU Tata Air Jakarta Barat, sehingga pelaksanaan bisa berlangsung tepat waktu.
Sementara pihak Sudin PU Tata Air Jakarta Barat, Yuli saat dihubungi Inti Jaya, Rabu 21 Oktober mengakui pihaknya sudah menerima permintaan warga Jembatan Besi untuk menguras saluran air di Jalan Jembatan Besi VIII karena air dari saluran air sudah melipas ke jalan. (Johan)