Tipe Celana Dalam Wanita yang Sehat
IJN.CO.ID – Banyak wanita menaruh perhatian khusus dalam memilih pakaian dalam mereka. Meski tidak dilihat banyak orang, pakaian dalam memang berpengaruh besar terhadap rasa nyaman dan kepercayaan diri penggunanya.
Saat memilih pakaian dalam, khususnya celana dalam, ada banyak hal yang menjadi pertimbangan kita. Selain bagaimana pakaian dalam tersebut terlihat di tubuh Anda, hal lain yang perlu Anda pertimbangkan adalah apakah pakaian dalam tersebut berisiko menimbulkan
Berikut ini adalah tips yang perlu Anda ingat saat mengenakan celana dalam model lain:
Celana dalam katun
Untuk penggunaan sehari-hari, tidak akan ada yang bisa mengalahkan kenyamanan katun. Bahan ini lembut, ringan, dan sangat nyaman. Bukan hanya itu, katun juga baik untuk kesehatan serta kebersihan organ intim Anda. Mengenakan celana dalam katun berarti membiarkan vagina Anda ‘bernapas’. Katun juga menyerap keringat yang ada dan dengan demikian mencegah pertumbuhan jamur.
Nylon atau bahan sintesis
Bahan nylon atau bahan sintesis tidak dapat menyerap cairan, jadi sebaiknya tidak digunakan setiap hari. Jika ingin menggunakan celana dalam dari bahan nylon atau sintetis, pastikan bagian yang menutupi labia terbuat dari katun yang dapat menyerap keringat.
Selain model dan bahan, ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan agar Anda terhindar dari risiko penyakit yang mungkin timbul akibat kesalahan penggunaan pakaian dalam.
Ganti jika berkeringat
Jika Anda sering berkeringat di bagian bawah atau setelah berolahraga, segeralah mengganti pakaian dalam Anda. Pakaian dalam yang basah adalah tempat favorit bakteri untuk berkembang biak.
Gunakan celana tidur yang longgar
Hindari celana tidur (atau celana apa pun) yang terlalu ketat. Pakaian dalam yang terlalu ketat akan membuat organ intim panas serta lembap. Bahkan, sesekali Anda bisa mencoba tidur tanpa menggunakan celana dalam karena hal ini dapat membantu membuat organ intim Anda kering dan mencegah timbulnya infeksi jamur.
Sesuaikan pakaian dalam Anda dengan aktifitas yang sedang dijalani agar bisa bergerak dengan nyaman, sekaligus senantiasa menjaga kesehatan organ intim.(sumber:alodokter/IJN)