Published On: Rab, Jan 27th, 2016

Ratusan Siswa SLTA di Jakbar Dapat Bantuan

Share This
Tags
(foto:IJN)

(foto:IJN)

JAKARTA,IJN.CO.ID – Sebanyak 750 siswa sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) dan mahasiswa di Jakarta Barat mendapat biaya pendidikan dari dana zakat infaq dan sodaqoh (ZIS) tahun 2015. Pemberian biaya pendidikan itu melalui rekening atau kartu ATM Bank Syariah diserahkan secara simbolis kepada penerima oleh Walikota Jakarta Barat HM Anas Efendi, di aula Masjid Assahara, komplek kantor walikota, Rabu (27/1).

Kepala Kantor Badan Amil Zakat Infaq dan Sodaqoh (Bazis) Jakbar, Jamhuri, mengatakan pemberian biaya pendidikan dimaksudkan untuk meringankan beban siswa dan mahasiswa dalam mengikuti jenjang pendidikan. “Diharapkan dapat terwujud generasi berkualitas, dan penerima bantuan bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” ucapnya.  

Lebih lanjut ia merinci, 750 penerima bantuan biaya pendidikan tahap III itu terdiri 450 siswa SLTA dan 300 mahasiswa. Tiap siswa menerima Rp 250 ribu per bulan dan mahasiswa Rp 300 ribu per bulan. Bantuan diberikan langsung ke penerima melalui rekening Bank DKI per tiga bulan.
Ditegaskan, para penerima bantuan itu sudah melalui hasil seleksi dari 1.000 orang.yang berhak menerima (mustahik) dan dari sekolah swasta, bukan negeri yang sudah gratis biaya pendidikan. “Mudah-mudahan dengan bantuan ini siswa dan mahasiswa lebih termotivasi untuk belajar dengan sungguh sungguh,” ujarnya.  

Hasil pengumpulan ZIS Jakbar tahun 2015 mencapai Rp 18,9 miliar, melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp 18,5 miliar. “Syukur Alhamdulillah, pencapaian ZIS Jakarta Barat melebihi target. Ini semua karena dukungan seluruh masyarakat dan support Walikota,” katanya.
Selain itu, untuk tahun 2016 ada rencana kenaikan biaya pendidikan yang diberikan kepada siswa SLTA dan mahasiswa masing masing Rp 50 ribu per bulan. “Doa kan saja, semoga terwujud. Tinggal menunggu hasil pleno di tingkat DKI.”

Sementara itu, Walikota Jakarta Barat , HM Anas Efendi berpesan pada ratusan siswa yang menerima bantuan ZIS agar mereka memanfaatkan biaya pendidikan dengan sebaiknya dan semakin semangat belajar. “Belajar yang rajin, supaya jadi anak yang berguna bagi orang tua, keluarga, agama dan bangsa,Jadilah orang baik dan bermanfaat bagi orang lain.”katanya

Wali kota juga mengingatkan mereka tidak terjerumus narkoba, tawuran dan mewaspadai aliran aliran yang dilarang. Menurutnya, mental anak usia sekolah SLTA dan mahasiswa sangat rentan dan masih labil untuk mencoba hal hal baru atau masuk aliran tertentu, ujarnya. (johan)