Penentuan Tuan Rumah Piala Dunia ‘Diwarnai Suap’
IJN.CO.ID – Ketua asosiasi sepak bola Inggris, Greg Dyke, bertanya apakah ada proses pencalonan menjadi tuan rumah Piala Dunia yang bebas dari suap?
Pertanyaan ini ia ajukan setelah Wolfgang Niersbach mundur sebagai presiden persatuan sepak bola Jerman, DFB, di tengah tuduhan Jerman membayar suap ke sejumlah pejabat FIFA agar Jerman ditunjuk menjadi penyelenggara Piala Dunia 2006.
Dalam proses penentuan tuan rumah ini, Jerman mengalahkan Inggris, Afrika Selatan, dan Maroko.”Anda mulai percaya sekarang bahwa hampir tidak ada penentuan tuan rumah Piala Dunia yang tidak melibatkan suap,” ujar Dyke.
Niersbach sudah mengatakan bahwa dirinya tak bersalah dan memilih mundur untuk melindungi DFB.Tokoh sepak bola Jerman ini juga masih tercatat sebagai anggota komite eksekutif FIFA dan organisasi sepak bola Eropa, UEFA.
FIFA sejak beberapa bulan terakhir mendapat sorotan setelah sejumlah pejabat senior organisasi ini diskors atau menjalani penyelidikan pidana terkait dugaan korupsi dalam penentuan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.
Yang menjalani skors antara lain adalah Presiden FIFA Sepp Blatter dan Ketua UEFA Michel Platini.Blatter sudah menyatakan mundur dan FIFA akan menggelar pemilihan awal tahun depan untuk memilih presiden baru.(sumber:BBC)