(foto:IJN/lana)

JAKARTA, IJN.CO.ID – PT GO-JEK Indonesia bersama Rifat Drive Labs (RDL) mengadakan ‘open house’ dan mengundang jajaran media untuk mengunjungi lokasi pelatihan Street Smart Program (SSP) yang bertempat di lapangan Terbang Pondok Cabe, Tangerang (24/11).

Street Smart Program di rancang khusus dengan tujuan memastikan bahwa setiap pengendara Go-jek memiliki kemampuan berkendara yang aman, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas mengemudi serta pelayanan terhadap para pengguna aplikasi Go-jek.

Pertumbuhan yang pesat tersebut tentunya membawa tantangan baru dalam segi konsistensi layanan. Nadiem Makarim, pendiri Go-jek menyampaikan, “Penting bagi kami bahwa para mitra Go-jek Indonesia mencerminkan citra yang baik terhadap para pelanggan Go-jek. Kami juga menyadari bahwa lalu lintas di kota besar, terutama di Jakarta, sudah merupakan tantangan tersendiri bagi para pengendara bermotor”.

(foto:IJN/lana)

“Commuting dengan sepeda motor terkadang bisa menjadi resiko tersendiri bagi pengendara. Data kecelakaan menyatakan bahwa kecelakaan sepeda motor mencapai  5,036 kejadian atau 56% dari 9,002 total jumlah kecelakaan di tanah air. Ini membuktikan bahwa di butuhkan pelatihan berkendara yang aman bagi para pengendara bermotor sekaligus untuk melatih mereka. RDL pun memfasilitasi pelatihan tersebut”. ujar Rifat Sungkar, Saat jumpa pers nya di lapangan Terbang Pondok Cabe, Tangerang (24/11).

Setiap pengendara Go-jek diwajibkan mengikuti pelatihan ini tanpa dikenakan biaya. Sampai bulan November, sekitar 28,585 pengendara telah memenuhi panggilan pelatihan dengan tingkat kehadiran di atas 85%. Selanjutnya, Go-jek dan RDL akan segera melaksanakan pelatihan di Medan, Palembang, Semarang, Yogyakarta, dan Balikpapan.(lana)