Jumlah Korban Bom Sarinah Masih Simpang Siur
JAKARTA, IJN.CO.ID – Korban tewas dan luka-luka akibat teror di pusat perbelanjaan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016), masih simpang siur. Data yang beredar menyebutkan, saat ini ada enam korban luka akibat serangan teror itu, dan keenamnya tengah dirawat intensif di Rumah Sakit (RS) Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Dari keenam korban luka tersebut, dua di antaranya anggota kepolisian.
Berikut data selengkapnya:
1. Budi Rachmat (35), warga Depok City Blok Anggrek Blok H7 No 2
2. Aiptu Dodi Maryadi (48), anggota Lantas Menteng, Jakarta Pusat
3. Aiptu Budiono, anggota Provos POlres Jakpus
4. Anggun Artikasari (24), warga Condet, Jaktim
5. Chaerul Islami bin Mudahar Arifin (21)
6. Yohanes Antonius Maria (48)
Seperti diketahui, teror di Sarinah dilakukan sekelompok orang yang di antaranya berpakaian serba hitam dan dilengkapi bom serta senjata laras panjang.
Para saksi mengatakan, setidaknya ada tujuh ledakan yang terdengar, yang berawal dari Starbucks Coffee dan kemudian di Pos Pol Sarinah.
Namun polisi mengatakan, hanya ada dua kali ledakan bom, sementara suara-suara lain yang terdengar adalah suara tembakan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol M Iqbal mengatakan, teror ini menewaskan tujuh orang, dimana empat di antaranya pelaku penyerangan, dua warga sipil dan seorang polisi. (Fidel)