Published On: Kam, Des 31st, 2015

JAPFA 3rd ASEAN Chess Championship Bukti Pecatur Indonesia Harus Berbenah Lagi

Share This
Tags

 

(foto:IJN)

(foto:IJN)

JAKARTA,IJN.CO.ID – Pecatur Vietnam mendominasi turnamen catur JAPFA 3rd ASEAN Chess Championship 2015, berhasil merebut kategori Open (putra) atas nama FM Nguyen Anh Khoi dengan nilai 7 vp serta WGM Nguyen Thi Mai Hung mengantongi nilai 9 vp di kategori putri
Turnamen yang berlangsung 22-30 Desember di SCUA Bekasi ini, juga mempertandingkan kelompok Challenger yang direbut pecatur gaek FM Mahmud Syarif (DKI Jaya) mengantongi nilai 9 vp.
Pecatur tuan rumah belum bisa berbuat banyak untuk memberikan perlawanan bagi pecatur tamu. Ini yang menjadi ‘PR’ atau Pekerjaan Rumah bagi PB.Percasi untuk menggairahkan kembali motivasi para pecatur nasional yang terlihat ‘lesu’ dalam turnamen kali ini.
Menurut Wakil Ketua Umum PB.Percasi, Utut Adianto berdasarkan hasil ini para pecatur tuan rumah harus bebernah lagi terutama memperbaiki mental dan motivasi mereka ketika bertanding.“Jangan hanya puas dengan bayaran uang tampil setelah itu bermain asal-asalan saja. Ini semua perlu dibenahi lagi. Terutama bagi pecatur-pecatur muda,” tandasnya.
Di sisi lain, ia juga menjanjikan untuk memberikan kesempatan kepada para pecatur muda untuk tampil diberbagai turnamen demi menambah jam terbang dan elo rating mereka.Utut juga mengapresiasi semangat para pecatur muda dari berbagai daerah yang mengikuti turnamen ini di kategori Challenger.
Untungnya, Yoseph Theolifus Taher pecatur asal DKI Jaya mampu menorehkan prestasinya dengan meraih norma International Master (IM) di babak ke-10. Prestasi yang diraih oleh pecatur kelahiran 1994 itu cukup menyejukan disaat keringnya motivasi para pecatur tuan rumah lainnya untuk tampil sebagai juara.
Yoseph merupakan pecatur tuan rumah yang berada di peringkat 6 dengan mengemas hasil akhir 5.5 vp. Di babak terakhir atau 11, Yoseph Theolifus dikalahkan GM Dao Thien Hai.
Sementara pecatur andalan Indonesia lainnya, GM Susanto Megaranto dan IM Sean Winshand Cuhendi yang digadang-gadang meraih prestasi terbaik malah terpuruk kali ini. GM Susanto Megaranto berada di posisi ke-8 dengan mengemas 5 vp. Sedangkan Sean Winshand Cuhendi berada di urutan ke-11 dengan mengemas 4.5 vp.(*/jef)