IntiJayaNews.com – Pesawat pembom siluman B-2 Spirit milik Amerika Serikat kembali ke pangkalan usai serangan terhadap tiga situs nuklir di Iran.
Dikutip dari Associated Press, 7 pesawat tersebut mendarat di pangkalan militer AS di Missouri pada Minggu (22/6/2025) sore.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengklaim bahwa AS telah berhasil menjatuhkan bom ke tiga situs nuklir Iran yang berada di wilayah Fordow, Natanz, dan Esfahan
Pesawat ini punya teknologi canggih dan sanggup membawa bom berdaya ledak tinggi.
Mengutip BBC, GBU-57 adalah singkatan dari Guided Bomb Unit, dan 57 adalah nomor desain. Hanya AS yang dapat memakai GBU-57 secara efektif, di mana bom ini hanya bisa diluncurkan oleh pesawat pengebom siluman B-2 Spirit yang bermarkas di Pangkalan Angkatan Udara Whiteman di Missouri.
B-2 Spirit mampu membawa amunisi konvensional dan nuklir. Sulitnya B-2 dilacak radar berasal dari kombinasi pengurangan tanda inframerah, akustik, elektromagnetik, visual, dan radar. Teknologi ini menyulitkan sistem pertahanan canggih untuk mendeteksi, melacak, dan menyerang B-2. (KompasTV/Uzone)
