Published On: Jum, Jul 3rd, 2015

Imam Nahrawi Top 1, Menteri Membuat Gaduh

Share This
Tags
Kebijakan Imam Nahrawi mematik polemik di masyarakat (foto:Ist)

Kebijakan Imam Nahrawi mematik polemik di masyarakat (foto:Ist)

Jakarta,IJN.CO.ID –Lembaga Klimatologi Politik (LKP), Kamis (2/7) mempublikasikan hasil survey dari seluruh menteri yang ada di Kabinet Kerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Disebutkan, Menpora Imam Nahrawi menduduki posisi pertama sebagai menteri yang paling membuat gaduh.
“Menpora Imam Nahrawi, Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menkum HAM Yasonna Laoly, tercatat sebagai menteri dalam Kabinet Kerja yang paling banyak membuat kegaduhan publik dan paling banyak mendapatkan sentimen negatif di media massa nasional,” kata CEO LKP, Usman Rachman, saat melansir hasil survei LKP bertajuk ‘Rapor Kinerja Menteri Jelang Reshuffle Kabinet’.
Metode survei secara kuantitatif mengumpulkan 2.640 berita dari 10 media nasional terkemuka. Perangkat analisis di dalam survei dilakukan melalui teknik komparasi dari satu media dengan media lain serta content analysis dari setiap pemberitaan.
Metode survei lain yang digunakan adalah metode kualitatif terhadap program menteri Kabinet Jokowi-JK, yaitu dengan teknik heurmenetik dari visi, misi dan program Nawa Cita dengan program menteri yang digulirkan.
Riset media yang dilakukan oleh LKP mulai pemberitaan 1 April 2015 sampai 25 Juni 2015 dengan periode riset dilaksanakan dari 26 Juni 2015.
“Sentimen negatif terhadap Menpora terutama terkait kasus pembekuan PSSI dan gagalnya Indonesia di SEA Games 2015. Sementara sentimen negatif terhadap Menkum HAM lebih banyak terkait dengan kasus dualisme DPP Partai Golkar dan PPP,” jelasnya.
“Kebijakan yang dibuat Imam dan Yasonna cenderung memantik terjadinya polemik di masyarakat dan mendegradasi kepercayaan publik terhadap pemerintahan Jokowi-JK,” tambahnya.
Berikut daftar 10 menteri yang paling membuat kegaduhan publik dan memperoleh sentimen negatif dari media massa nasional berdasarkan survei LKP, 1. Imam Nahrawi, 2. Rini Soemarno, 3. Yasonna Laoly, 4. Indroyono Soesilo, 5. AAG Puspayoga, 6. Puan Maharani, 7. Pratikno,
8. Siti Nurbaya Bakar, 9. Nila F Moeloek, dan 10. Tedjo Eddy P.
Dijelaskan, survei LKP dilakukan terhadap pemberitaan media nasional mengenai performance dan sosialisasi program menteri-menteri Kabinet Kerja. Berdasarkan analisis media dan pengamatan mendalam oleh tim peneliti LKP, intensitas polemik di publik sebagai akibat dari kebijakan Menpora dan Menkum HAM sangat tinggi.(*/j’e)