Gaza,IntiJayaNews.com – Setelah Hamas dan Israel sepakat menghentikan perang pada akhir pekan kemarin, milisi Hamas Palestina baku tembak dengan klan Doghmush di wilayah Sabra, Gaza City, Minggu (12/10) malam.
Menurut laporan BBC, Hamas berdalih serangan terhadap Doghmush saat ini karena klan tersebut menewaskan dua anggotanya dan melukai lima orang lainnya.
Doghmush membantah telah menyerang anggota Hamas. Kepada media lokal, mereka mengatakan bahwa pasukan Hamas mendatangi bangunan yang dahulu berfungsi sebagai Rumah Sakit Yordania, yang kini digunakan sebagai tempat Doghmush berlindung setelah rumah mereka hancur akibat serangan Israel.
Menurut kesaksian warga yang bicara kepada AFP, sekitar 200 anggota Hamas menyerang klan Doghmush di wilayah Sabra, Gaza City, pada Minggu (12/10) malam.
“Sekitar 200 anggota pasukan keamanan (Hamas) dikerahkan dan bertempur hingga berhasil sepenuhnya menundukkan anggota klan tersebut,” ujar warga yang ingin anonim.
“Ada korban tewas dan luka-luka di pihak keluarga (Doghmush), namun juga terdapat syuhada dan korban luka di antara pasukan keamanan (Hamas),” tambahnya.
Sumber di Kementerian Dalam Negeri Gaza yang dikuasai Hamas mengakui bahwa ada korban jiwa di kedua belah pihak.(CNN Indonesia)