London,IntiJayaNews.com – Ada negara-negara yang tidak merayakan Hari Kemerdekaan, dan alasannya biasanya berasal dari sejarah atau realitas politik mereka saat ini. 7 Negara Tanpa Hari Kemerdekaan, dari Inggris hingga Arab Saudi.
- Inggris Melansir Vanguard, Inggris adalah salah satu kerajaan kolonial terbesar di dunia, bukan koloni itu sendiri. Inggris Raya tidak pernah perlu berjuang untuk kemerdekaan, sehingga tidak ada perayaan semacam itu.
Sebaliknya, negara ini memiliki hari-hari simbolis lainnya seperti hari ulang tahun resmi raja, atau hari-hari orang suci seperti Hari St. George di Inggris dan Hari St. Andrew di Skotlandia. Dalam sejarah modern, Inggris tidak pernah mengalami penjajahan oleh negara lain, sehingga tidak ada hari libur atau perayaan yang menandakan pembebasan dari penjajahan. - China Hari libur nasional besar China, yang diperingati pada tanggal 1 Oktober, adalah Hari Nasional, yang memperingati berdirinya Republik Rakyat China pada tahun 1949. Hari ini bukanlah Hari Kemerdekaan karena China tidak secara resmi memperoleh kemerdekaan dari negara lain, melainkan mengalami revolusi yang membentuk pemerintahan baru di dalamnya.
- Denmark Denmark adalah salah satu monarki tertua di dunia dan tidak pernah dijajah dalam pengertian modern. Karena kedaulatan yang berkelanjutan ini, tidak ada Hari Kemerdekaan yang perlu diperingati. Sebaliknya, orang Denmark merayakan Hari Konstitusi pada tanggal 5 Juni, yang mencerminkan tonggak-tonggak demokrasi, alih-alih pembebasan.
- Uni Emirat Arab Ketika UEA berdiri pada tahun 1971, hal itu dilakukan dengan menyatukan beberapa emirat menjadi satu federasi setelah Inggris menarik diri dari kawasan Teluk.
Hari itu, 2 Desember, diperingati sebagai Hari Persatuan, bukan Hari Kemerdekaan, karena peristiwa tersebut menandai lahirnya sebuah negara baru, alih-alih kebebasan dari penjajahan. - Arab Saudi Arab Saudi juga tidak memiliki Hari Kemerdekaan. Negara ini merayakan Hari Nasional setiap tanggal 23 September untuk menghormati penyatuan kerajaan pada tahun 1932 di bawah Raja Abdulaziz Ibn Saud. Hari ini menandai konsolidasi kekuasaan, bukan kemerdekaan dari penjajahan asing.
- Nepal Tidak seperti negara-negara tetangganya di Asia Selatan, Nepal tidak pernah secara resmi dijajah oleh Kerajaan Inggris. Meskipun menandatangani perjanjian dan kehilangan wilayah, Nepal tetap mempertahankan kedaulatannya. Karena itu, Nepal tidak merayakan kemerdekaan. Sebaliknya, Nepal memperingati hari-hari seperti Hari Demokrasi Nasional, yang memperingati perubahan politik di dalam negeri.
- Jepang Jepang juga menghindari penjajahan dan mempertahankan kemerdekaan sepanjang sejarahnya, kecuali pendudukan pasca-Perang Dunia II oleh Pasukan Sekutu. Negara ini merayakan Hari Pendirian Nasional pada tanggal 11 Februari, sebuah hari libur yang mencerminkan kebanggaan terhadap asal usul bangsa, bukan kemerdekaan dari negara lain.(Sindonews)