Published On: Ming, Nov 15th, 2015

BNPB: Bendungan Katulampa Siaga 1

Share This
Tags
(foto:Ist)

(foto:Ist)

BOGOR,IJN.CO.ID – Hujan deras yang mengguyur kawasan Hulu Sungai Ciliwung pada Minggu (15/11) sore, telah menyebabkan tinggi muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, naik hingga 210 sentimeter pada pukul 19.10 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyatakan kondisi tersebut menyebabkan Status Siaga 1 atau paling berbahaya karena di atas 200 cm.
Dengan status Siaga 1 Bendung Katulampa maka warga di sekitar Sungai Ciliwung diimbau untuk waspada. Diprediksikan sekitar 6-9 jam ke depan banjir akan menggenangi bantaran sungai di sekitar wiilayah di Jakarta seperti Kelurahan Pejaten timur, Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Gang Arus Cawang, Kebon Baru, Bukit Duri, Bidara Cina, Kampung Melayu, dan Manggarai.

Begitu pula, lanjut Sutopo, dengan kawasan permukiman di sekitar Sungai Ciliwung di daerah Bogor dan Depok. Namun demikian ia meminta masyarakat untuk tidak cemas.

“Tidak perlu panik. Banjir yang akan terjadi diperkirakan tidak akan besar karena hujannya hanya lokal dan sesaat saja. Banjir yang menggenangi permukiman yang ada di bantaran sungai,” tuturnya.

Sutopo menuturkan kenaikan tinggi muka air yang demikian cepat di Bendung Katulampa dari Siaga 4 (normal) hingga Siaga 1 (level tertinggi) hanya dalam waktu satu jam menunjukkan bahwa daerah aliran sungai Ciliwung Hulu sudah sangat kritis.

“Masyarakat diimbau tetap waspada. Hujan kali ini adalah permulaan dari musim hujan. Puncak hujan diperkirakan Januari 2016 mendatang sehingga risiko banjir juga akan meningkat,” ujarnya.

Adapun kronologi kenaikan tinggi muka air di Bendung Katulampa adalah sebagai berikut:

Pukul 18.00 WIB, Tinggi Muka Air (TMA) 50 cm H (siaga 4).
Pukul 18.10 WIB, TMA 70 cm H (siaga 4).
Pukul 18.20 WIB, TMA 90 cm H (siaga 3).
Pukul 18.30 WIB, TMA 110 cm H (siaga 3).
Pukul 18.40 WIB, TMA 130 cm H (siaga 3).
Pukul 18.50 WIB, TMA 150 cm H (siaga 2).
Pukul 19.00 WIB, TMA 170 cm H (siaga 2).
Pukul 19.10 WIab, TMA 210 cm H (siaga 1).

(sumber:CNN)