AS Diserang Badai Musim Dingin -51 Derajat Celcius dan Banjir, 14 Warga Tewas
Foto: voa
Bismarck,IntiJayaNews.com – Dilaporkan 14 orang tewas terkait banjir di belahan timur Amerika Serikat (AS) hingga Selasa (18/2/2025).
Badai musim dingin yang melanda wilayah tengah dan timur Amerika Serikat (AS) pekan ini menimbulkan temperatur ekstrem hingga banjir.
Banjir melanda negara bagian Kentucky dan Tennesse usai hujan yang mencapai 15cm.
Gubernur Kentucky Andy Beshear melaporkan, 12 orang tewas dan setidaknya 1.000 orang terlantar akibat banjir.
Sementara di negar bagian West Virginia, pihak berwenang mengonfirmasi satu orang tewas.
Seorang warga di Atlanta tewas tertimpa pohon tumbang pada Minggu (16/2) dini hari waktu setempat.
Layanan Cuaca Nasional AS (NWS) memperingatkan cuaca ekstrem hingga tingkat “mengancam nyawa” diperkirakan di sejumlah negara bagian.
Di North Dakota, suhu udara diperkirakan mencapai -60 Fahrenheit (-51 Celsius) dan -50 Fahrenheit (-46 Celsius) di Montana.
Otoritas AS merilis peringatan cuaca dingin ekstrem di 11 negara bagian, merentang dari perbatasan Kanada ke Oklahoma dan tengah Texas.
Cuaca dingin ekstrem di AS dipengaruhi oleh siklon pusaran kutub yang datang dari Arktik.
Kalangan meteorologis memprediksi AS akan mengalami pusaran kutub paling dingin pada musim kali ini.
Meteorologis di NWS, Jason Anglin menyebut, temperatur dingin kemungkinan memecahkan rekor di beberapa wilayah.
Anglin mengimbau warga memakai pakaian tebal untuk menghindari frostbite dan menghindari aktivitas luar rumah.
Di lain sisi, NWS mengingatkan, kemungkinan badai salju di sejumlah negara bagian seperti Colorado, Utah, Idaho, Wyoming, dan Nebraska.
Masyarakat di sekitar Pegunungan Rocky diimbau waspada longsor salju yang bisa terjadi setiap saat.
Sumber : Associated Press/kompastv/jef