Jakarta,IntiJayaNews.com – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo ingin turnamen untuk pesepak bola putri bisa segera diselenggarakan di tanah air.
“Ya, mungkin nanti saya akan memberikan masukan ke Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mungkin bisa diselenggarakan juga secara praktis (tidak besar). Jadi jangan yang bersifat kelas atas dulu,” ungkap Dito, sapaan akrabnya.
Menurut Dito kompetisi ke depannya merupakan turnamen sebagai pemicu sekaligus suntikan kepada para pesepak bola putri. Sekaligus upaya ini diharapkan bisa memudahkan untuk menjaring talenta.
PSSI sebelumnya merencanakan bahwa Liga Putri akan digelar pada 2027, atau mundur satu tahun dari rencana awal yang seharusnya digelar mulai 2026.
Sementara Liga Putri terakhir kali bergulir pada 2019. Setelah itu tak ada satu pun kompetisi khusus sepak bola putri yang setara digelar di tanah air.
Diketahui sebelumnya, Timnas Putri Indonesia gagal lolos ke Piala Asia 2026 usai kalah dari Cina Taipe pada laga terakhir Grup D. Garuda Pertiwi takluk 1-2 pada laga yang dimainkan di Stadion Indomilk Arena Tangerang, Banten pada Sabtu (5/7/2025).
Berdasarkan hasil pertandingan ini, maka Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen akhir Grup D dengan 3 poin. Sedangkan Taipe dengan 9 poin menjadi pemuncak klasemen dan lolos otomatis ke Piala Asia 2026 di Australia.
Sementara Pakistan dengan 6 poin berada di peringkat kedua. Kirgizstan yang tidak pernah menang mendiami dasar klasemen tanpa poin.(Sumber: Antaranews)
